BANGKALAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan mendapatkan beberapa penghargaan di ajang Inovasi Daerah dan Inovasi Teknologi (Inotek Award) Provinsi Jawa Timur 2023.
Salah satu yang mendapatkan penghargaan yakni ATERAGIH.COM (aplikasi market place berbasis web dan Android). Aplikasi yang lahir pada 22 April 2022 lalu itu diinisiasi oleh Kepala Desa Sukolilo Barat bersama para pengurus BUMDes-nya.
Salah satu latar belakang lahirnya aplikasi ini dikarenakan, tidak tersedianya layanan pesan antar raksasa semisal gojek, grab di Desa Sukolilo Barat, Kecamatan Labang.
Selain itu, banyaknya anak muda yang ingin berdagang tapi tidak tersedia lahan dan tatanan rumah perkampungan yang sulit di akses oleh kendaraan umum, sehingga pedagang yang berada di dalam kampung tidak terlihat oleh pembeli.
Kondisi lain yang mendorong lahirnya Aplikasi Aterragih ialah Terdapat banyaknya pelajar dan pekerja yang memerlukan jasa ojek maupun antar barang.
Kini, Aplikasi Aterragih dapat dirasakan oleh masyarakat desa yang berniaga dengan pasar yang lebih luas, serta menjadi solusi ketidak hadiran e-commerce raksasa dan berniagapun kini sudah tak perlu memikirkan lokasi strategis, meski di Desa sekalipun.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Bangkalan melalui Kepala Bidang PLK sekaligus Plt Kepala Bidang Pemberdayaan Desa Ali Yusri Purwanto mengatakan Desa Sukolilo Barat, Kecamatan Labang memang menjadi salah satu lokus Desa Cerdas di Kabupaten Bangkalan.
Dengan diraihnya penghargaan di ajang Inotek award 2023 oleh Desa Sukolilo Barat ini kata Yusri, sepertinya dapat memotivasi setiap Desa untuk terus melakukan inovasi dalam rangka mewujudkan one village one inovation.
”Terlebih khusus untuk 20 Desa yang menjadi lokus Desa Cerdas 2023 ini, untuk berlomba-lomba berinovasi untuk memajukan desa dan menghidupkan perekonomian Desa,” tutupnya. (red)