SAMPANG, maduranetwork.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sampang menggelar acara Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif di Aula Hotel Camplong pada Senin (20/11). Acara ini dihadiri oleh perwakilan berbagai organisasi kemasyarakatan (OKP), organisasi perangkat daerah (OPD), ormas, dan elemen masyarakat lainnya.
Moh. Ramli, anggota Bawaslu Sampang, Kordiv Pencegahan, Parmas, dan Humas, dalam sambutannya, menekankan pentingnya kegiatan sosialisasi ini. Ia menggarisbawahi bahwa sinergi dari seluruh pihak, termasuk penyelenggara, pemilih, peserta pemilu, pemerintah, dan masyarakat, sangatlah penting untuk menjamin pelaksanaan pemilu yang bermutu.
“Kami mengajak seluruh stakeholder dan elemen masyarakat untuk bersinergi dalam mengawal setiap tahapan dalam menyelenggarakan sarana kedaulatan rakyat ini,” ungkapnya.
Ramli juga menyoroti tentang pemetaan indeks potensi kerawanan sebagai langkah untuk mengurangi potensi kecurangan dalam pemilu. Ia menegaskan bahwa Bawaslu tidak dapat mengawasi pemilu secara maksimal sebagai “single fighter” karena keterbatasan sumber daya manusia (SDM) dan infrastruktur. Oleh karena itu, kerjasama dengan seluruh pihak sangatlah diperlukan.
Dalam kesempatan yang sama, Mat Sodik, anggota Bawaslu Sampang Kordiv SDMO, menekankan pentingnya melaporkan temuan kepada Bawaslu tanpa menimbulkan kerusuhan. Dia menegaskan pentingnya koordinasi dengan Bawaslu sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Sosialisasi mengenai Pengawasan Pemilu Partisipatif ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat dan berlangsung dengan lancer serta mendapat apresiasi dari peserta yang hadir. (sa)