Dishub Tahan Truk Angkut Garam yang Melanggar

Uncategorized1116 Dilihat

BANGKALAN, maduranetwork.com – Imbauan dan peringatan Dinas Perhubungan (Dishub) Bangkalan terkait perlengkapan agar air garam tidak menetes di jalan masih belum diindahkan pemilik truk garam. Buntutnya, beberapa truk pun ditahan.

Truk-truk tersebut dikandangkan di kantor Dishub Bangkalan. “Kami tahan (truk angkut garam) sebab mereka rupanya masih belum mengindahkan imbauan kami,” terang Kepala Fishub Bangkalan Moawi Arifin saat ditemui madura network Kamis (21/9) siang.

Ketegasan itu diambil Dishub setelah mendapati beberapa truk angkut garam yang masih terlihat air tetesan di ruas-ruas jalan. Kondisi itu dinilai bisa membahayakan kendaraan lain yang melintas karena licin.

“Pantauan kami, sampai tadi malam masih ada truk garam yang airnya menetes dijalanan. Karena itu kami tahan truknya,” tandas Arif sapaan akrab Moawi Arifin.

Apakah dikenai sanksi atas pelanggaran itu? Arif membenarkan. Dikatakan, sanksi itu berdasarkan surat imbauan dan peringatan yang diberikan kepada pemilik truk. Di dalam surat yang sudah disosialisasikan itu sudah tertera sanksi-sanksinya.

Yadi, sopir truk garam yang ditemui mengakui jika truk angkut garamnya masih meneteskan air. “Ya kita sudah tahu peringatan itu. Tapi bagaimana lagi, yang
namanya air ya tetap menetes dari pelindung yang kita pasang,” tuturnya.

Seperti diketahui, diduga akibat tetesan air garam di jalan nasional mengakibatkan beberapa kendaraan mengalami kecelakaan karena tergelincir. Saat ini, Dishub Bangkalan telah mengatasi dengan memberikan imbauan pelindung di truk-truk garam agar air garam yang diangkut tidak menetes. (rd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *