PAMEKASAN, maduranetwork.com – Pada hari terakhir pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati Pamekasan, Madura, Kamis (29/8/2024), pasangan Mohammad Bakir dan Taufadi, yang dikenal dengan sebutan “Berbakti,” secara resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pamekasan. Kedatangan pasangan ini diwarnai dengan pawai unik, di mana mereka diarak menuju kantor KPU dengan ratusan pendukung yang mengendarai becak.
Tampil serasi dengan kemeja hijau, pasangan Berbakti yang diusung oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Partai Hanura, dan Partai Perindo, disambut oleh lima komisioner KPU Pamekasan setibanya di lokasi. Suasana di KPU Pamekasan pun semakin meriah dengan kehadiran pendukung yang memadati area sekitar.
Ketua DPC PPP Pamekasan, Wazirul Jihad, menyerahkan berkas pencalonan pasangan Berbakti kepada pihak KPU. Setelah lebih dari satu jam proses penelitian berkas, KPU Pamekasan menyatakan bahwa seluruh dokumen pencalonan pasangan Berbakti telah lengkap, sehingga mereka berhak melanjutkan ke tahap tes kesehatan yang akan digelar pada Jumat (30/8/2024).
Dalam konferensi pers yang digelar usai pendaftaran, Mohammad Bakir menyampaikan harapannya kepada masyarakat Pamekasan untuk memberikan doa dan restu. Bakir, yang masih berusia 26 tahun, menegaskan komitmennya untuk memperbaiki infrastruktur di Pamekasan, terutama jalan-jalan yang rusak.
“Kami banyak turun ke masyarakat dan menemukan banyak jalan rusak. Maka akan kami bangun jalan-jalan yang rusak itu sampai selesai,” ungkap Bakir.
Selain itu, Bakir juga menekankan pentingnya pembangunan di sektor kesehatan dan pendidikan, dengan fokus khusus pada pendidikan pesantren dan diniyah, serta upaya untuk meratakan pembangunan di seluruh wilayah Pamekasan.
“Jika kami menang, kami akan merangkul semuanya dan kami ingin menang terhormat,” ujar Bakir.
Dari empat partai politik yang mengusung pasangan Berbakti, hanya PPP dan PDI-P yang memiliki kursi di DPRD Pamekasan. PPP memiliki tujuh kursi, sedangkan PDI-P memiliki dua kursi. Meskipun Hanura dan Perindo tidak memiliki perwakilan di DPRD Pamekasan, dukungan mereka tetap menjadi bagian penting dalam upaya memenangkan Pilkada Pamekasan 2024.
Dengan berakhirnya masa pendaftaran, pasangan Berbakti menjadi pasangan calon terakhir yang mendaftar di KPU Pamekasan, mengakhiri proses pendaftaran dengan penuh semangat dan harapan untuk masa depan Pamekasan yang lebih baik. (rba)
