BANGKALAN, maduranetwork.com – Kuota bangku Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) dan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) tahun ajaran 2024-2025 di Kabupaten Bangkalan tidak terpenuhi. Dari sekitar 6 ribuan kuota yang tersedia, hanya terpenuhi sekitar 4 ribuan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Panitia PPDB SMAN/SMKN Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Bangkalan, Moh. Fauzi, saat ditanya mengenai kuota dan jumlah pendaftar. “Pagu seluruh SMA dan SMK itu 6.320, yang mengambil PIN 4.280. Bisa diprediksi ada kekurangan dua ribu lebih,” ujar Fauzi.
Menurut data yang diperoleh, jumlah lulusan SMP tahun ini sekitar 15 ribu siswa. Dari jumlah tersebut, yang masuk SMAN dan SMKN sebanyak 4.280 siswa.
Tidak terpenuhinya kuota ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah banyaknya siswa lulusan yang melanjutkan pendidikan di SMA swasta dan Madrasah Aliyah (MA). “Kan sisa sepuluh ribu siswa. Swasta bisa lima ribu, MA lima ribu,” tandas Fauzi. (rd)