BANGKALAN, maduranetwork.com – Pemkab Bangkalan mengejutkan publik dengan mutasi pejabat eselon II yang diumumkan pada Jumat (16/8) usai sholat Jumat. Pj Bupati Arief Edie menggeser lima pejabat teras, termasuk dua kepala dinas yang dipindah ke posisi staf ahli, serta penunjukan pejabat baru untuk berbagai posisi strategis, seperti Sekretaris DPRD dan kepala dinas.
Dalam mutasi kali ini, Moawi Arifin, yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perhubungan, kini menjadi staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik. Abdul Aziz, mantan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), diangkat sebagai staf Ahli Bupati bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan.
Pengganti Moawi adalah Ahmad Roniyan Hamid, yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris DPRD Bangkalan. Sementara Abdul Aziz digantikan oleh Ahmad Hafid. Rudianto, yang sebelumnya menjabat Kasatpol PP, diangkat menjadi Sekretaris DPRD Bangkalan. M. Ainul Gufron yang sebelumnya sebagai staf ahli, kini dipercaya menjadi Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip. Irman Gunadi diangkat sebagai Inspektur Kabupaten Bangkalan, dan Iskandar Ahadiyat sebagai kepala Dinas Peternakan.
Beberapa pejabat lainnya juga mengalami perubahan jabatan. Moh. Musleh kini menjabat sebagai Kepala Badan Keselamatan Bangsa dan Politik, Ardi Perdana Putra menjadi camat Klampis, dan Amir Lutfi sebagai camat Kwanyar.
Dalam arahannya, Pj Bupati Arief Edie menegaskan bahwa mutasi pejabat merupakan hal yang biasa dalam lingkungan pemerintahan. “Sebagai PNS, kita harus siap ditugaskan kemana saja. Pejabat harus memiliki inovasi yang baik dan memahami tugas pokok serta fungsinya. Koordinasi dengan instansi lain sangat penting, karena Pemkab ibarat satu tubuh,” ujar Arief. (rd)
