SURABAYA, maduranetwok.com – Prestasi gemilang kembali diraih oleh Jawa Timur dalam bidang pendidikan. Provinsi yang terkenal dengan keberagaman budayanya ini berhasil menduduki peringkat pertama secara nasional dengan jumlah terbanyak siswa yang lolos masuk perguruan tinggi negeri (PTN) melalui jalur SNBP atau Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi tahun ini.
Data menunjukkan bahwa jumlah siswa Jawa Timur yang berhasil lolos jalur SNBP meningkat dari 23.477 pada tahun sebelumnya menjadi 24.423 siswa pada tahun 2024, mengalami peningkatan sebanyak 946 siswa. Dari total 100.981 siswa pendaftar SNPB dari Jawa Timur, sebanyak 24.423 siswa tersebut berhasil diterima di PTN Akademik dan PTN Vokasi.
Di antaranya, 20.237 siswa diterima di PTN Akademik dari 90.292 pendaftar, dan 4.186 siswa diterima di PTN Vokasi dari 10.689 pendaftar.
Pencapaian luar biasa ini tidak lepas dari dedikasi serta semangat belajar tinggi dari para siswa dan tenaga pendidik di Jawa Timur. Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono, mengungkapkan apresiasi yang tinggi terhadap semua pihak yang terlibat dalam proses pendidikan. Ia mengakui bahwa pencapaian ini mencerminkan hasil kerja keras para tenaga pendidik serta semangat belajar yang tinggi dari para siswa.
“Pencapaian ini mencerminkan dedikasi dari kalangan tenaga pendidik serta semangat belajar yang tinggi dari peserta seleksi untuk mengejar PTN impian mereka masing-masing,” ujar Adhy Karyono di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.
Selama lima tahun berturut-turut sejak 2020, Jawa Timur berhasil mempertahankan predikat sebagai provinsi dengan jumlah terbanyak siswa yang diterima di PTN melalui jalur SNBP. Adhy Karyono juga tidak lupa untuk mengapresiasi komitmen Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024, Khofifah Indar Parawansa, yang telah memberikan perhatian besar terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Jawa Timur.
“Di era kepemimpinan Gubernur Khofifah, beliau memprioritaskan peningkatan kualitas pendidikan di Jatim. Sebab kita sadar bahwa siswa/siswi di Jatim merupakan generasi penerus yang akan mewujudkan visi Indonesia Emas 2045,” ungkap Adhy Karyono.
Salah satu langkah konkret yang dilakukan dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Jawa Timur adalah melalui program Jatim Cerdas yang menjadi bagian dari visi Nawa Bhakti Satya. Program ini mencakup berbagai aspek, mulai dari peningkatan kesejahteraan guru hingga fasilitasi pengembangan kualitas para pendidik.
Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Aries Agung Paewai, menambahkan bahwa program Jatim Cerdas telah mendorong prestasi dan peningkatan kualitas pendidikan di provinsi ini. Dengan dukungan dan komitmen yang tinggi, Jawa Timur berhasil menjadi pelopor dalam berbagai inovasi pendidikan yang dapat meningkatkan kesempatan dan kualitas pendidikan bagi seluruh masyarakatnya.
Pencapaian ini bukan hanya sekadar angka, tetapi juga cerminan dari semangat dan tekad yang kuat untuk terus berjuang dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Melalui pendidikan, Jawa Timur berkomitmen untuk mempersiapkan generasi emas yang mampu menjadi pemimpin masa depan yang berkualitas dan berintegritas. Dari Jawa Timur untuk Indonesia Emas 2045. (nr/red)
