BANGKALAN, maduranetwork.com – Setelah upacara bendera, SMAN 1 Tanjungbumi menggelar acara istigotsah yang dihadiri oleh guru dan siswa-siswi di halaman sekolah pada Senin (20/11).
Kepala SMAN 1 Tanjungbumi, Abdul Wahid, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan yang kedua kalinya dilakukan. Istighotsah ini diadakan sebagai wujud doa untuk kemajuan sekolah serta sebagai doa solidaritas untuk keselamatan masyarakat di Palestina.
“Dalam kegiatan ini, kami menyampaikan doa bagi kemajuan sekolah dan juga berdoa untuk masyarakat Palestina yang sedang mengalami penderitaan. Kami juga berharap agar di tahun politik ini, bangsa Indonesia diberi keberkahan, keselamatan, dan semoga pemilu berjalan aman, sukses, dan lancar,” ungkap Abdul Wahid dengan senyum yang ramah.
Selain istigotsah, Abdul Wahid juga mengungkapkan bahwa sekolahnya telah menyelenggarakan kegiatan keagamaan lainnya, yaitu Pondok Sabtu Ahad atau disingkat dengan Pesad. Dalam kegiatan ini, siswa-siswi diberikan materi keagamaan mulai dari mengaji hingga ceramah agama.
“Alhamdulillah, program ini mendapat respon yang baik bahkan didukung oleh para wali murid,” tambah Wahid.
Acara-acara keagamaan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan pemahaman keagamaan siswa, tetapi juga membantu mereka untuk memperdalam nilai-nilai keagamaan dan kepedulian terhadap sesama. Istigotsah menjadi momen untuk mengajarkan nilai-nilai solidaritas dan kepedulian terhadap isu-isu kemanusiaan kepada generasi muda. (rd)