BANGKALAN, maduranetwork.com – Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (Dispertapahorbun) Kabupaten Bangkalan menjamin stok beras di Bangkalan mencukupi hingga Februari kedepan. Diketahui, ketersediaan beras saat ini berkisar di angka 30 ton.
Kabid Tanaman Pangan Dispertapahorbun Bangkalan Abu Said menyampaikan ketersediaan beras ini juga mempengaruhi harga di pasaran. Berdasarkan pengamatan Dispertapahorbun, harga beras masih cukup stabil.
“Berdasarkan sampel 12 penggilingan tercatat 30,1 ton, lain lagi yang masih di petani. Jadi, di catatan kami harga beras stabil,” katanya.
Abu Said menjelaskan bahwa, harga beras di tingkat penggilingan petani bervariasi, tergantung kwalitas bahan. Harga beras medium di Kabupaten Bangkalan sekitar Rp 9.500 per kilo gram dan 12.000 untuk beras premium.
“Untuk harga gabah di tataran petani Rp 6 ribu per kilo gram,” imbuhnya.
Dia menyampaikan, kenaikan harga beras terkadang disebabkan oleh ketersediaan gabah yang semakin menipis. Sedangkan di Kabupaten Bangkalan sendiri, bulan Februari petani sudah mulai panen padi, sehingga stok beras semakin bertambah.
“Untuk Bangkalan dijamin cukup, Februari Bangkalan sudah mulai panen,” pungkasnya. (jun)