SAMPANG, maduranetworkmcom – Bupati Sampang H. Slamet Junaidi menghadiri sekaligus mendampingi Pelaku Usaha Kecil asal Kabupaten Sampang yang mendapatkan penghargaan pada kegiatan Puncak Jatim Investment Leaders Forum and Awards 2023, di Hotel JW Marriott, Surabaya (2/2).
Dalam kesempatan tersebut PT Jaya Makmur Utama yang merupakan perusahaan cluster kecil di Kabupaten Sampang mendapatkan penghargaan pada ajang Jatim Investment Leaders Forum dan Awards 2023.
Perusahaan yang bergerak di bidang Pabrik Pengolah Garam tersebut berdomisili di Desa Pangarengan, Kecamatan Pangarengn, Kabupaten Sampang.
Ajang Jatim Investment Leaders Forum dan Awards merupakan buah dari kolaborasi Pemprov Jatim dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia di Jawa Timur tersebut merupakan strategi jitu untuk mendorong investasi dan meningkatkan perekonomian Jawa Timur.
Direktur PT. Jaya Makmur Utama H. Syafi Dumyati menyampaikan bahwa selama ini pihaknya tertib dalam menyampaikan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM).
“Kami bergerak di bidang pengolahan garam grosok, kemasan, serta olahan lainnya, semoga keberadaan perusahaan JMU manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat sekitar utamanya di Kabupaten Sampang,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Sampang H. Slamet Junaidi memberikan apresiasi terhadap PT. Jaya Makmur Utama sebagai perusahaan cluster kecil yang telah meraih penghargaan dari Gubernur Jawa Timur.
Menurutnya, Pemkab Sampang melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) akan terus membantu para pelaku usaha di Kabupaten Sampang.
“Kami akan terus mempermudah para pelaku usaha dalam mengurus perizinan berusaha dan kami juga terbuka kepada investor yang akan melakukan penanaman modal dengan berdasarkan ketentuan yang berlaku,” ucapnya.
Di tempat yang sama, dalam sambutannya Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyebutkan bahwa realisasi investasi di Jatim melampaui target dengan capaian Rp 110,3 Triliun. Sementara target RPJMD tahun 2022 investasi di Jatim adalah Rp 80 Triliun.
Digelarnya kegiatan Jatim Investment Leaders Forum and Awards untuk membangun perekonomian yang inklusif sehingga dapat mengurangi angka kemiskinan dan merekrut tenaga kerja.
“Capaian ini adalah hasil kerja keras dan sinergitas semua pihak, mudah-mudahan bisa dilakukan peningkatan dari seluruh capaian kinerja investasi kita dan tentu berseiring dengan pertumbuhan perekonomian yang inklusif,” pungkasnya. (Pq)