Wawancara dengan KH Kholilurrahman; Pentingnya Kolaborasi Pemerintah, Swasta dan Masyarakat

Opini36 Dilihat

Pilkada adalah sebuah kesempatan emas bagi masyarakat untuk memilih pemimpin yang akan memimpin daerah menuju perubahan dan kemajuan yang lebih baik. Pamekasan, yang kaya akan budaya, tradisi, dan potensi alamnya, tahun ini juga akan menggelar pilkada serentak. Perhelatan politik lima tahunan ini menjadi momen penting untuk merancang masa depan yang lebih sejahtera dan berkelanjutan. Berbagai tantangan yang ada, mulai dari pembangunan infrastruktur, pengelolaan SDA, hingga peningkatan kualitas hidup masyarakat, memerlukan pemimpin yang tidak hanya memiliki visi besar, tetapi juga memiliki komitmen, integritas, dan kapasitas untuk mewujudkan visi tersebut dalam aksi nyata. Di tengah kampanye yang padat, Ali Wafi dan Moh. Rasul Junaidy dari MaduraNetwork berkesempatan mewawancarai calon bupati Pamekasan, KH Kholiurrahman. Berikut ini adalah petikan wawancaranya.

Apa yang mendorong kiai mencalonkan kembali di Pilkada Pamekasan?
Perlu diketahui bahwa sejak awal tidak ada niatan untuk mencalonkan diri di pilbup ini, sekalipun banyak orang yang mendorong dan memaksa saya, baik tokoh-tokoh pegusaha, para ulama dan tokoh-tokoh pesantren. Jadi banyak yang memaksa saya, tapi saya tetap menolak, karena saya ingin fokus di pendidikan, di pesantren dan kegiatan kemasyarakatan.

Tapi mereka terus mendorong dan meminta saya untuk maju. Akhirnya saya katakan bahwa daripada saya maju sendiri, nanti dilihat siapa nama-nama yang muncul, kita pilih yang terbaik di antara nama itu dan diajukan kepada masyaikh dan tokoh yang lain. Kalau beliau-beliau sepakat maka kita usung bersama-sama. Akan tetapi sepertinya nama-nama itu tidak segera muncul, sehingga beliau (para tokoh, red.) merasa gelisah dan tetap meminta saya untuk maju.

Pada akhirnya hasil istiharah, alhamdulillah cukup bagus. Saya minta tolong istiharah kepada Gus Ahmad dari Pasuruan, termasuk Kiai Fadol dari Banyuwangi. Ya, tidak boleh tidak akhirnya saya maju. Kata beliau-beliau, tokoh yang mendorong saya agar Pamekasan bisa kembali pada keadaan ketika saya berada di pendopo. Dimana semua sektor bisa kita tangani dengan baik.

Dan alhamdulillah kemasyarakatan cukup bagus, masyarakat relatif tenang dan tidak ada gejolak yang berarti. Jadi tujuannya ingin mengembalikan beberapa prestasi yang bisa saya raih, sehingga dengan demikian Pamekasan bisa terpandang, Pamekasan bisa mencapai kemajuan lagi

Menurut kiai, apa saja potensi Pamekasan yang belum dimanfaatkan secara maksimal?
Pamekasan memiliki potensi yang cukup besar, namun belum dimanfaatkan secara maksimal. Beberapa potensi yang masih terkendala diantaranya potensi pariwisata. Pamekasan memiliki tempat-tempat wisata, namun infrastruktur pariwisata dan promosi yang masih minim menghambat pertumbuhan sektor pariwisata. Kedua, Pamekasan memiliki potensi pertanian yang subur namun masih kurang dimanfaatkan secara optimal. Pendekatan inovatif dalam pengembangan pertanian dan peningkatan akses pasar dapat meningkatkan kesejahteraan petani.

Ketiga, Pamekasan memiliki potensi dalam industri kreatif seperti kerajinan tangan, batik, dan seni tradisional. Namun, dukungan dalam pengembangan keterampilan dan pemasaran produk masih perlu ditingkatkan.

Dengan menerapkan strategi pengembangan yang terarah dan sinergi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat lokal, potensi-potensi yang saya sebut tadi dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Pamekasan.

Untuk pengembangkan ekonomi, apa strategi yang akan dilakukan?
Pengembangan sektor ekonomi di Kabupaten Pamekasan memerlukan strategi komprehensif dengan memanfaatkan keunikan daerah sekaligus mengatasi tantangannya. Salah satu aspek kuncinya dengan memperioritaskan pengembangan industri utama seperti pertanian, perikanan, pariwisata, dan usaha kecil menengah (UKM).

Pertama, di sektor pertanian. inisiatif untuk meningkatkan teknik bercocok tanam, akses ke peralatan modern, dan hubungan pasar dapat meningkatkan produktivitas dan pendapatan petani.

Kedua di sektor perikanan. Mendukung nelayan dengan akses ke teknologi, infrastruktur, dan peluang pasar dapat meningkatkan mata pencaharian masyarakat. Lebih jauh, mempromosikan praktik penangkapan ikan yang berkelanjutan sehingga dapat memastikan kelangsungan hidup sektor tersebut dalam jangka panjang.

Ketiga di sektor pariwisata. Pariwisata di Pamekasan memiliki potensi besar karena warisan budaya, keindahan alam, dan situs bersejarahnya. Mengembangkan infrastruktur pariwisata, mempromosikan objek wisata lokal, dan memberikan pelatihan untuk layanan perhotelan dapat membantu memanfaatkan potensi ini.

Keempat mendorong pertumbuhan UKM untuk diversifikasi ekonomi dan penciptaan lapangan kerja di Pamekasan. Memberikan dukungan untuk kewirausahaan, akses ke keuangan, inkubasi bisnis, dan hubungan pasar dapat membantu UKM berkembang. Selain itu, investasi dalam SDM melalui program pelatihan keterampilan dan pendidikan sangat penting untuk memastikan tenaga kerja terampil yang memenuhi kebutuhan industri yang sedang berkembang ini.

Dari potensi tersebut perlu ada kolaborasi dengan lembaga pemerintah, mitra sektor swasta, dan masyarakat untuk keberhasilan pelaksanaan inisiatif pembangunan ekonomi. Dengan mendorong lingkungan bisnis yang kondusif, meningkatkan infrastruktur, dan mempromosikan inovasi, insyaallah Pamekasan dapat menciptakan ekonomi yang lebih bersemangat dan berkelanjutan yang menguntungkan penduduknya dan berkontribusi pada kemakmuran wilayah secara keseluruhan.

Di sektor pertanian, apa langkah konkret kiai untuk meningkatkan produksi dan kualitas tembakau Pamekasan dalam menghadapi tantangan pasar?
Langkah konkret untuk meningkatkan produksi dan kualitas tembakau serta mendukung petani dalam menghadapi tantangan di pasar, pertama pengembangan varietas tembakau unggul yang sesuai dengan kondisi tanah dan iklim di Pamekasan. Kegiatan ini dapat dilakukan melalui riset dan pengembangan oleh institusi terkait pelatihan dan pendampingan petani dalam penerapan praktik pertanian yang berkelanjutan untuk meningkatkan produktivitas serta kualitas tembakau serta dukungan teknis. Seperti pemilihan varietas yang tepat, pemupukan, pengendalian hama dan penyakit secara terpadu, dan teknik panen yang tepat dapat memberikan kontribusi signifikan dalam peningkatan hasil tembakau.

Selanjutnya memperkuat kemitraan antara petani tembakau dengan pihak industri atau perusahaan pengolahan tembakau. Proses pengolahan dan diversifikasi produk. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan nilai tambah dari produk tembakau. Salah satu konsep yang dapat dilakukan melalui hilirisasi pengolahan tembakau, baik skala kecil atau menengah di wilayah Pamekasan, sehingga petani dapat menjual tembakau dalam bentuk olahan yang lebih bernilai ekonomi tinggi.

Selain itu melakukan sosialisasi dan edukasi kepada petani tentang pentingnya diversifikasi sumber penghasilan dengan memiliki lebih dari satu sumber penghasilan, sehingga petani tembakau dapat lebih tangguh menghadapi fluktuasi pasar dan risiko lainnya yang mungkin terjadi.

Nah, soal reformasi birokrasi, apa langkah konkret yang akan lakukan jika kiai terpilih?
Reformasi di bidang birokrasi merupakan hal yang sangat penting guna meningkatkan kinerja dan efisiensi pelayanan publik. Birokrasi yang efektif dan efisien akan memastikan bahwa kebijakan yang diimplementasikan dapat berjalan dengan baik dan memenuhi kebutuhan masyarakat secara tepat dan cepat. Beberapa langkah konkret yang dapat dilakukan untuk melakukan reformasi di bidang birokrasi.

Pertama menyusun regulasi yang jelas dan transparan sehingga proses birokrasi dapat dilakukan dengan mudah dan terhindar dari praktik korupsi. Kedua, meningkatkan kapasitas dan kompetensi pegawai birokrasi melalui pelatihan dan pendidikan yang terus-menerus guna meningkatkan profesionalitas dan pelayanan yang berkualitas.

Ketiga, memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam proses kerja birokrasi untuk meningkatkan efisiensi dan mempercepat akses pelayanan publik. Keempat mendorong partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan keputusan birokrasi agar kebijakan yang dihasilkan lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat dan terakhir memperkuat mekanisme pengawasan dan evaluasi kinerja birokrasi guna menjamin akuntabilitas dan transparansi dalam setiap kebijakan yang diimplementasikan.

Kalau di sektor pendidikan dan layanan kesehatan?
Strategi untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan layanan kesehatan dengan menerapkan strategi multifaset melalui konsep kemitraan kolaboratif yaitu membangun kemitraan antara lembaga pemerintah, lembaga pendidikan, penyedia layanan kesehatan, dan organisasi masyarakat sangat penting untuk menciptakan pendekatan yang kohesif dalam rangka meningkatkan pendidikan dan layanan kesehatan di Pamekasan.

Pengembangan infrastruktur, dimana berinvestasi dalam infrastruktur modern untuk sekolah dan fasilitas kesehatan sangat penting untuk menyediakan lingkungan yang kondusif bagi pembelajaran dan layanan kesehatan. Selanjutnya pengembangan SDM, dimana program pelatihan dan pengembangan kapasitas bagi guru, profesional kesehatan, dan staf pendukung sangat penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pemberian layanan kesehatan di Pamekasan.

Selain itu dengan melibatkan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan dan layanan kesehatan dapat menghasilkan dukungan dan partisipasi yang lebih besar dalam berbagai inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan sektor-sektor ini. Keempat, integrasi teknologi yaitu memanfaatkan teknologi dalam pendidikan dan layanan kesehatan dapat meningkatkan hasil pembelajaran, menyederhanakan proses administrasi, dan meningkatkan kualitas layanan yang diberikan secara keseluruhan..

Terakhir mekanisme penjaminan mutu, yaitu menerapkan sistem untuk memantau dan mengevaluasi kualitas layanan pendidikan dan layanan kesehatan untuk mengidentifikasi area-area yang perlu ditingkatkan dan memastikan akuntabilitas.

Bagaimana pertisipasi dan emansipasi masyarakat dalam proses pengambilan keputusan?
Strategi utama yang perlu dipertimbangkanu untuk melibatkan masyarakat secara efektif dalam pengambilan keputusan, yaitu pendidikan dan kesadaran dimana memberikan masyarakat informasi yang relevan tentang keputusan yang sedang dibuat, dampak potensialnya, dan proses pengambilan keputusan itu sendiri. Hal ini memberdayakan individu untuk berpartisipasi secara bermakna dan memahami konteks keputusan tersebut.

Kedua dengan dialog. Menggelar konsultasi publik, rapat, focus group discussion (FGD), atau forum lain untuk menyerap aspirasi dari anggota masyarakat. Ketiga, memanfaatkan teknologi serta memanfaatkan platform digital, media sosial, survei daring, dan perangkat teknologi lainnya untuk menjangkau khalayak yang lebih luas dan memfasilitasi partisipasi virtual. Hal ini memungkinkan peningkatan aksesibilitas dan inklusivitas dalam proses pengambilan keputusan.

Kemudian pengembangan kapasitas. Berikan pelatihan, sumber daya, dan dukungan kepada anggota masyarakat untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang isu-isu yang dihadapi dan kemampuan mereka untuk terlibat secara efektif dalam proses pengambilan keputusan. Membangun kapasitas masyarakat dapat menghasilkan partisipasi yang lebih terinformasi dan berdaya.

Kami yakin melalui strategi-strategi ini, para pengambil keputusan dapat melibatkan masyarakat secara efektif dalam proses pengambilan keputusan yang mengarah pada hasil yang lebih terinformasi, inklusif, dan responsif sehingga mencerminkan beragam kebutuhan dan kepentingan masyarakat.

Apa harapan kiai terhadap kontestasi Pilkada Pamekasan ini dan bagaimana kiai melihat persaingan dengan paslon lainnya?
Harapan terhadap kontestasi pilkada Pamekasan adalah agar kontestasi berjalan dengan lancar, transparan, dan demokratis. Penting bagi masyarakat untuk menunjukkan partisipasi aktif dalam proses ini untuk memastikan suara mereka didengar dan diakui. Dalam melihat persaingan dengan calon lain, penting untuk mempertimbangkan visi, misi, dan program kerja yang ditawarkan oleh masing-masing kandidat.

Evaluasi yang cermat terhadap latar belakang, integritas, dan kapabilitas calon juga merupakan hal yang krusial. Masyarakat perlu juga memperhatikan platform politik serta rekam jejak kinerja calon untuk memastikan bahwa pemimpin yang dipilih dapat benar-benar mewakili aspirasi dan kepentingan publik. Dengan demikian, partisipasi yang cerdas dan kritis dari masyarakat merupakan kunci utama dalam menilai dan memilih calon yang terbaik untuk memimpin Pamekasan lima tahun ke depan. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *